Kondisi umum areal pt intracawood manufacturing berada pada ketinggian 5 – 1.050 mdpl dengan tipe hutan; 1. Hutan pegunungan; 2. Hutan dipterocarpaceae dataran tinggi dan 3. Hutan Dipterocarpaceae dataran rendah sedangkan struktur tegakan terdiri dari 4 stratum tajuk (ciri hutan hujan tropis) yaitu Stratum A, B, C, D
Berikut adalah spesies kunci yang ada di PT Intracawood Manufacturing:
1. Rangkong (Buceros rhinoceros)
• Termasuk jenis burung besar dengan paruh panjang sebagai pemakan buah & biji
• Pohon buah yang disukai : beringin, pala hutan, kenari-kenarian dan buah- buahan dari family Moraceae, Meliaceae, Myrtaceae, Lauraceae dan Guttiferae.
• Menyukai kondisi hutan yang mempunyai pohon dengan tajuk tinggi (Stratum A)
• Membutuhkan pohon tinggi berlubang sebagai sarang dalam proses reproduksinya.
2. Owa – Owa (Hylobates muelleri)
• Merupakan primata endimik Kalimantan
• Hidup di hutan primer, skunder atau hutan Dipterocarpaceae sampai dengan ketinggian 1.500m dpl
• Pakan berupa bagian tumbuhan seperti buah, bunga, biji dan beberapa jenis serangga
• Menghabiskan sebagian waktunya berada diatas pohon dan bergelayutan pada kanopi pohon (Statum B)
3. Beruang Madu (Helaractos malayanus)
• Hidup di hutan dataran rendah, perbukitan sampai ketinggian 1.500 m dpl
• Pemakan jenis serangga (rayap, semut, larva kumbang dan kecoak hutan) serta buah-buahan.
• Kesukaan paling utama adalah madu terutama dari jenis kelulut (stingless bees)
Dari ketiga jenis satwa, karakteristik masing-masing satwa dan hasil inventarisasi satwa dan inventarisasi tegakan sebelum dan sesudah penebangan dapat disimpulkan bahwa kondisi habitat di areal PT Intracawood Manufacturing memenuhi syarat sebagai tempat hidup satwa-satwa spesies kunci yang menghuni areal konsesi.
Berikut adalah spesies kunci yang ada di PT Intracawood Manufacturing:
1. Rangkong (Buceros rhinoceros)
• Termasuk jenis burung besar dengan paruh panjang sebagai pemakan buah & biji
• Pohon buah yang disukai : beringin, pala hutan, kenari-kenarian dan buah- buahan dari family Moraceae, Meliaceae, Myrtaceae, Lauraceae dan Guttiferae.
• Menyukai kondisi hutan yang mempunyai pohon dengan tajuk tinggi (Stratum A)
• Membutuhkan pohon tinggi berlubang sebagai sarang dalam proses reproduksinya.
2. Owa – Owa (Hylobates muelleri)
• Merupakan primata endimik Kalimantan
• Hidup di hutan primer, skunder atau hutan Dipterocarpaceae sampai dengan ketinggian 1.500m dpl
• Pakan berupa bagian tumbuhan seperti buah, bunga, biji dan beberapa jenis serangga
• Menghabiskan sebagian waktunya berada diatas pohon dan bergelayutan pada kanopi pohon (Statum B)
3. Beruang Madu (Helaractos malayanus)
• Hidup di hutan dataran rendah, perbukitan sampai ketinggian 1.500 m dpl
• Pemakan jenis serangga (rayap, semut, larva kumbang dan kecoak hutan) serta buah-buahan.
• Kesukaan paling utama adalah madu terutama dari jenis kelulut (stingless bees)
Dari ketiga jenis satwa, karakteristik masing-masing satwa dan hasil inventarisasi satwa dan inventarisasi tegakan sebelum dan sesudah penebangan dapat disimpulkan bahwa kondisi habitat di areal PT Intracawood Manufacturing memenuhi syarat sebagai tempat hidup satwa-satwa spesies kunci yang menghuni areal konsesi.
satwa satwa itu pasti betah tinggal di areal tersebut,,,asal ngga diusilin dan ngga diuber uber,,,
BalasHapusharapan yang sama, tks
BalasHapussetuju dng mas Iman,, satwa-satwa ini trLihat cantik d habitat aslinya, tp kLo sudah d kandang lain cerita hehehe,,,,
BalasHapus